PT Liga Indonesia Baru (LIB) resmi mengumumkan Takeyuki Oya sebagai General Manager (GM) Kompetisi dan Operasional pada Senin, 7 Juli 2025. Pengumuman ini dilakukan di The Langham, Jakarta, menjelang Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT LIB yang berlangsung di hari yang sama. Langkah ini merupakan bagian dari strategi besar LIB untuk meningkatkan profesionalitas dan struktur organisasi sepak bola Indonesia. Kehadiran Oya, yang berpengalaman selama lebih dari satu dekade di J.League Jepang, diharapkan membawa angin segar bagi perkembangan sepak bola nasional.
Pengalaman Oya yang luas di industri sepak bola Jepang dan Asia menjadi pertimbangan utama penunjukannya. LIB melihat potensi besar yang dimiliki Oya untuk memajukan liga sepak bola Indonesia ke level yang lebih tinggi. Kehadirannya diharapkan mampu membawa transformasi signifikan dalam pengelolaan kompetisi, operasional pertandingan, dan kerja sama internasional.
Takeyuki Oya: Jejak Karier di J.League dan AFC
Takeyuki Oya, lulusan University of Massachusetts Amherst dengan spesialisasi Ekonomi Lingkungan dan Sumber Daya Alam, memiliki passion kuat di dunia olahraga. Ia memulai kariernya di industri sepak bola Jepang pada tahun 2009, bergabung dengan Japan Professional Football League (J.League).
Ia memulai perjalanan karier di departemen operasional J.League. Dalam waktu tiga tahun, Oya menunjukkan kemampuannya dan dipromosikan menjadi asisten kepala departemen pemasaran dan promosi. Selanjutnya, kariernya berlanjut di departemen internasional J.League, menangani kerja sama dan relasi global selama tiga tahun.
Puncak kariernya di J.League diraih saat ia diangkat menjadi General Manager bidang Media Promosi dan Bisnis Internasional. Prestasi ini membuktikan kapabilitasnya dalam mengelola aspek bisnis dan promosi di skala internasional.
Selain berkiprah di J.League, Oya juga terlibat aktif dalam organisasi sepak bola Asia sebagai Match Commissioner AFC sejak tahun 2015. Pengalaman ini memperkaya wawasannya dalam pengelolaan pertandingan di tingkat regional.
Pada tahun 2022, Oya dipercaya memegang posisi General Manager Bisnis Global J.League, sebuah posisi strategis yang memperluas tanggung jawabnya di kancah internasional. Pengalamannya ini sangat relevan dengan tantangan yang dihadapi sepak bola Indonesia.
Harapan Besar LIB terhadap Takeyuki Oya
LIB berharap kehadiran Oya akan membawa perubahan signifikan dalam pengelolaan Liga 1 dan Liga 2. Ia diharapkan dapat meningkatkan standar operasional pertandingan dan membuka peluang kerja sama internasional yang lebih luas untuk sepak bola Indonesia.
Penunjukan Oya bukan sekadar perekrutan seorang manajer, melainkan investasi strategis dalam upaya memajukan sepak bola Indonesia. LIB menggarisbawahi komitmennya dalam membangun liga yang lebih profesional dan berstandar internasional.
Tugas dan Tanggung Jawab Oya di LIB
- Peningkatan sistem kompetisi Liga 1 dan Liga 2.
- Penguatan standar operasional pertandingan.
- Pengembangan kerja sama internasional.
Dengan pengalaman dan rekam jejak yang mumpuni, Oya diharapkan mampu menjalankan tugas dan tanggung jawab ini secara efektif.
Motivasi dan Visi Oya untuk Sepak Bola Indonesia
Dalam sesi perkenalan, Oya mengungkapkan motivasinya bergabung dengan LIB. Ia melihat potensi besar sepak bola Indonesia dan antusias untuk berkontribusi dalam pengembangannya.
Oya terkesan dengan antusiasme dan potensi besar yang dimiliki sepak bola Indonesia. Ia bertekad untuk membantu mewujudkan potensi tersebut menjadi prestasi nyata di kancah internasional.
Kehadiran Oya di Indonesia diharapkan menjadi katalis perubahan dalam industri sepak bola nasional. Kompetensi dan pengalamannya diharapkan dapat membawa peningkatan signifikan dalam pengelolaan dan profesionalisme kompetisi sepak bola Indonesia.
Sebagai penutup, penunjukan Takeyuki Oya sebagai GM Kompetisi dan Operasional LIB menandai babak baru bagi sepak bola Indonesia. Pengalamannya yang luas di liga profesional Jepang dan AFC, ditambah dengan visi dan motivasinya, memberikan harapan besar akan peningkatan pengelolaan dan profesionalisme kompetisi sepak bola nasional. Kehadirannya diharapkan mampu membawa sepak bola Indonesia ke level yang lebih kompetitif di kancah internasional.
