Pertandingan final Piala Presiden 2025 akan menjadi laga sengit antara dua klub asing, Oxford United (Inggris) dan Port FC (Thailand). Pertandingan puncak ini akan berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Minggu, 13 Juli 2025, pukul 19.30 WIB.
Jelang laga final, suasana meriah telah terasa. Para pelatih kedua tim bahkan turut serta dalam tradisi budaya lokal Jawa Barat.
Naik Sisingaan, Tradisi yang Tak Terlupakan
Pelatih Oxford United, Gary Rowett, dan pelatih Port FC, Alexandre Gama, mendapatkan pengalaman unik sebelum final Piala Presiden 2025. Keduanya diarak menaiki sisingaan, kesenian tradisional khas Subang, Jawa Barat.
Momen tersebut terjadi saat konferensi pers di pelataran Gedung Sate, Bandung, Jumat, 11 Juli 2025. Suasana konferensi pers diramaikan dengan iringan musik Sunda dari Saung Angklung Udjo.
Awalnya, Gary Rowett sempat ragu untuk menaiki sisingaan. Namun, bujukan dari sekelilingnya membuatnya luluh dan akhirnya ikut merasakan pengalaman unik ini. Alexandre Gama, sebaliknya, langsung menerima tawaran tersebut dengan penuh semangat.
Bukan hanya kedua pelatih finalis, perwakilan dari Liga Indonesia All Star dan Dewa United, Reza Arya Pratama dan Alta Ballah, juga turut merasakan sensasi naik sisingaan.
Konferensi Pers yang Meriah dan Ramah
Konferensi pers final Piala Presiden 2025 berlangsung meriah. Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, Ketua Steering Committee Piala Presiden 2025, Maruarar Sirait, dan OC Piala Presiden 2025, Arya Sinulingga, turut hadir.
Acara ini juga dihadiri perwakilan dari televisi pemegang hak siar. Suasana keakraban dan keramahan sangat terasa di antara para peserta.
Antusiasme Sepak Bola Indonesia
Gary Rowett mengungkapkan kesan pertamanya terhadap Indonesia. Ia menyebut keramahan penduduk Indonesia sangat membekas di hatinya.
Ia juga menyebutkan bahwa Marselino Ferdinan dan Ole Romeny telah menceritakan tentang kultur dan semangat sepak bola Indonesia. Hal ini yang kemudian memotivasi para pemain Oxford United.
Senada dengan Rowett, Alexandre Gama juga merasakan antusiasme tinggi masyarakat Indonesia terhadap sepak bola. Ia berharap stadion akan penuh sesak saat final nanti.
Gama membandingkan antusiasme sepak bola di Indonesia dengan di Brasil. Ia merasa kagum dengan semangat dan kecintaan masyarakat terhadap kompetisi sepak bola di Indonesia.
Kedua pelatih berharap laga final Piala Presiden 2025 akan berlangsung meriah dan menegangkan. Mereka juga ingin merasakan langsung antusiasme penonton Indonesia yang luar biasa.
Acara konferensi pers final Piala Presiden 2025 sukses menampilkan perpaduan antara pertandingan olahraga bergengsi dan kearifan lokal Indonesia. Hal ini meninggalkan kesan mendalam bagi para peserta asing, sekaligus mempromosikan budaya Indonesia ke kancah internasional.






