Dewa United Bidik Pemain Diaspora Lagi? Rafael Struick Belum Cukup!

Dewa United Bidik Pemain Diaspora Lagi? Rafael Struick Belum Cukup!
Sumber: Poskota.co.id

Dewa United, klub Liga 1 2025/2026, tengah gencar memperkuat skuadnya. Setelah sukses merekrut pemain diaspora Rafael Struick, klub asal Banten ini mengincar tambahan pemain diaspora lainnya. Langkah ini menunjukkan komitmen serius Dewa United untuk bersaing di kompetisi tertinggi sepak bola Indonesia.

Perekrutan Struick dari ADO Den Haag bahkan berhasil mengalahkan klub besar seperti Persija Jakarta. Kehadiran pemain Timnas Indonesia ini menjadi bukti ambisi Dewa United dalam membangun tim yang kompetitif.

Ambisi Dewa United di Bursa Transfer Pemain Diaspora

Presiden Dewa United, Ardian Satya Negara, secara terbuka menyatakan keinginan untuk menambah pemain diaspora. Meskipun masih dalam tahap proses, sinyal kuat ini menunjukkan bahwa manajemen klub tidak puas hanya dengan satu pemain diaspora saja.

Ardian mengungkapkan bahwa kontrak Rafael Struick terikat selama tiga tahun. Hal ini menunjukkan kepercayaan besar klub terhadap potensi pemain muda berbakat tersebut.

Pelatih Jan Olde Riekerink turut memberikan dukungan atas perekrutan Struick. Ia melihat potensi besar pada pemain muda ini untuk berkembang menjadi pemain hebat di Liga 1.

Profil Pemain Diaspora yang Berpotensi Bergabung

Meskipun belum ada nama spesifik pemain diaspora yang akan direkrut, beberapa nama mencuat sebagai kandidat potensial. Dua nama yang menarik perhatian adalah Thom Haye, eks Almere City, dan Nathan Tjoe A On, eks Swansea City.

Thom Haye sempat dikaitkan dengan Persija Jakarta. Namun, melihat keberhasilan Dewa United mendapatkan Struick, peluang mereka untuk mendapatkan Haye juga terbuka lebar.

Sementara itu, masa depan Nathan Tjoe A On masih belum jelas. Ia belum mengumumkan klub barunya, dan belum ada konfirmasi apakah ia akan melanjutkan karir di Eropa atau kembali ke Indonesia.

Analisis Kekuatan Dewa United dan Prospek di Liga 1

Dewa United saat ini sudah memiliki komposisi pemain yang solid di setiap lini. Namun, kehadiran pemain diaspora tambahan bisa semakin memperkuat daya saing tim.

Finansial yang sehat menjadi faktor pendukung bagi Dewa United untuk melakukan perekrutan pemain berkualitas. Hal ini memungkinkan klub untuk bersaing dengan klub-klub besar lainnya di Liga 1.

Perekrutan pemain diaspora juga sejalan dengan regulasi U-23 di Liga 1. Struick, sebagai pemain muda berbakat, memenuhi persyaratan tersebut. Strategi ini menunjukkan perencanaan jangka panjang Dewa United.

Kehadiran pemain diaspora berpengalaman dapat memberikan dampak positif bagi pemain muda lokal. Mereka dapat berbagi pengalaman dan meningkatkan kualitas permainan tim secara keseluruhan.

Keberhasilan Dewa United dalam mengamankan tanda tangan Rafael Struick menjadi bukti kapabilitas mereka di bursa transfer. Hal ini semakin meningkatkan ekspektasi terhadap potensi perekrutan pemain diaspora selanjutnya.

Pertanyaan besarnya kini adalah siapa pemain diaspora yang akan bergabung dengan Dewa United selanjutnya? Publik sepak bola Indonesia pun menantikan perkembangan selanjutnya dari bursa transfer Dewa United.

Langkah Dewa United ini patut diapresiasi karena menunjukkan komitmen klub untuk membangun tim yang kompetitif dan berkelanjutan. Keberhasilan dalam perekrutan pemain diaspora selanjutnya akan semakin memperkuat posisi Dewa United di kancah Liga 1.

Ikuti Kami di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *